Kolaborasi Antara Guru dan Orang Tua dalam Pembentukan Akhlakul Karimah: Studi di Madrasah Ibtidaiyah Miftahul Huda dan At-Taqwa

Authors

  • Naufal Nazmuddin SMK Medika.com, Bandung, Indonesia
  • Sutarjo Sutarjo SMKN Cipunaga, Indonesia
  • Awaludin Sidik SMAN Purwakarta, Indonesia
  • Rahmi Rahmi SDN Ciranjang, Cianjur, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.30999/an-nida.v12i1.3242

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, tantangan, dan solusi dalam membina kerja sama antara guru dan orang tua untuk membina akhlak terpuji (akhlakul karimah) di kalangan siswa di Madrasah Ibtidaiyah Miftahul Huda dan At-Taqwa di Kota Bandung Barat. Pendekatan dan metode kualitatif digunakan dalam penelitian ini. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dokumentasi, observasi, dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa upaya membangun kerjasama antara guru dan orang tua dalam membina akhlak terpuji siswa meliputi lima hal utama: (1) Merencanakan kerja sama melalui komunikasi awal antara pihak madrasah dan orang tua; (2) Melaksanakan kerja sama melalui pemantauan terus menerus dan kegiatan pendidikan yang sedang berlangsung di madrasah dan di rumah; (3) Mengevaluasi kerja sama secara teratur, baik di akhir semester maupun selama semester; (4) Mengidentifikasi tantangan dalam kerja sama, terutama yang berkaitan dengan keterbatasan waktu, kesenjangan ekonomi, dan ketidakpedulian orang tua; dan (5) Mengembangkan solusi yang menekankan pada komunikasi yang intensif antara madrasah dan orang tua. Studi ini menyoroti peran penting komunikasi yang efektif dan kolaborasi berkelanjutan antara guru dan orang tua dalam mengatasi tantangan dan memastikan keberhasilan perkembangan moral siswa.

References

Bolandhematan, K. (2019). Spiritual Education in Islamic Tradition: Revisiting Ghazali’s “Deliverance.” Religious Education, 114(2), 110–129.

Darajat, Z. (2012). Ilmu Pendidikan Islam. Jakarta: Bumi Aksara.

DeFraine, J., & Asay, S. M. (2007). Strong families around the world: An introduction to the strengths Perspective. Marriage & Family Review, 41(4), 1–10. https://doi.org/10.1300/J002v41n01

Fattah, N. (2012). Manajemen Pendidikan. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.

Hamid, A., & Saebani. (2013). Pendidikan Karakter Perspektif Islam. Bandung: Pustaka Setia.

Helmawati. (2014). Pendidikan Keluarga. Bandung: PT. Remaja Rosda Karya.

Hoffman, M. L. (2000). Empathy and Moral Development: Implications for Caring and Justice. New York: Cambridge University Press.

Iskandar, T., & Zubaidah, S. (2014). Sejarah Pendidikan Islami. Bandung: PT. Remaja Rosda Karya.

Pathurohman, P., & Suryana, A. (2012). Guru Profesional. Bandung: Refika Aditama.

Rohmah, N., Sauri, S., & Sukandar, A. (2023). Pembinaan Akhlaq Mulia Melalui Baca Tulis Al-Qur’an Untuk Mewujudkan Siswa yang Berkarakter di SMP Islam Terpadu Al-Madinah Tahun Pelajaran 2020-2021. An-Nida: Jurnal Pendidikan Islam, 11(2), 55–77.

Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, Dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Suherman, U., & Cipta, E. S. (2024). Penerapan Fungsi Manajemen dalam Meningkatkan Mutu Pondok Pesantren. SPECTRA: Jurnal Pendidikan Agama Islam, 1(1), 40–60.

Suryadi, rudi ahmad. (2018). ilmu pendidikan islam. yogyakarta: deepublish.

Suseno, F. M. (1987). Etika Dasar, Masalah-masalah Pokok Filsafat Moral. Yogyakarta: Kanisius.

Wu, W., Stephens, M., Du, M., & Wang, B. (2018). Homeownership, family composition and subjective wellbeing. Cities, 1, 1–17.

Downloads

Published

2023-10-25

Issue

Section

Article

Citation Check