Implementasi Desain Pembelajaran Pendidikan Agama Islam dalam Membangun Toleransi Beragama di SMAN 1 Cileunyi Bandung
DOI:
https://doi.org/10.30999/an-nida.v12i2.3540Kata Kunci:
Desain Pembelajaran, Toleransi Beragama, Implementasi PembelajaranAbstrak
Artikel ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis urgensi dan implementasi desain pembelajaran PAI dalam mengembangkan toleransi beragama di SMAN 1 Cileunyi Bandung. Metode penelitian yang digunakan dalam artikel ini adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil dari penelitian ini adalah terdapat 3 tahapan dalam pelaksanaan desain pembelajaran PAI dalam mengembangkan toleransi beragama di SMAN 1 Cileunyi, yaitu perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi. Penelitian ini dapat membantu meningkatkan pemahaman siswa terhadap agama lain sehingga mampu menghargai perbedaan keyakinan. Penelitian ini dapat memberikan pengalaman belajar yang dapat membantu siswa mengembangkan empati terhadap individu dari latar belakang agama yang berbeda. Dengan memahami nilai-nilai toleransi, siswa dapat lebih mampu mencegah terjadinya diskriminasi agama di masyarakat. Pendidikan toleransi beragama perlu diberikan kepada siswa sedini mungkin. Menanamkan keterbukaan pikiran sejak dini, dan menerima perbedaan dengan dilandasi nilai-nilai toleransi, tentu akan meminimalisir sikap intoleransi pada siswa.
Referensi
Alawi, K., & Maarif, M. (2021). Pendidikan Toleransi Beragama dalam Masyarakat Multikultural. Jurnal Pendidikan Agama Islam, 5(2), 167-182.
Álvarez, A., Jivet, I., Pérez-Sanagustín, M., Scheffel, M., & Verbert, K. (2022). Learning design for scalable and effective educational interventions: Current challenges and future directions. Educational Technology & Society, 25(1), 115-130.
Amirudin, H., Ruswandi, U., Erihadiana, M., & Rohimah, N. (2022a). Implementasi Pendidikan Multikultural dalam Pembelajaran PAI. Jurnal Pendidikan Islam, 10(1), 45-60.
Amirudin, H., Ruswandi, U., Erihadiana, M., & Rohimah, N. (2022b). Model Manajemen Pendidikan Berbasis Nilai di Sekolah Multikultural. Jurnal Manajemen Pendidikan, 8(3), 78-95.
Anwar, K. (2021). Pendidikan Toleransi di Indonesia: Sejarah, Perkembangan, dan Tantangan. Jurnal Sejarah Pendidikan, 12(1), 55-72.
Asiyah, S. N., & Anan, A. (2021). Pola Pendidikan Toleransi Beragama di Sekolah Menengah. Jurnal Pendidikan Toleransi, 7(2), 90-105.
Aslaksen, B., & Lorås, L. (2019). Practical strategies for teaching tolerance in diverse classrooms. Journal of Multicultural Education, 13(3), 174-188.
Banks, J. A. (1993). Approaches to multicultural curriculum reform. Multicultural Education: Issues and Perspectives, 195-214.
Banks, J. A., & Banks, C. A. M. (2019). Multicultural Education: Issues and Perspectives (10th ed.). Hoboken, NJ: Wiley.
Børte, K., Nesje, K., & Lillejord, S. (2024). The role of learning design in promoting student engagement. Journal of Educational Technology, 37(2), 220-235.
Dick, W., & Carey, L. (1996). The Systematic Design of Instruction (4th ed.). New York: HarperCollins.
Faozan, A. (2020). Implementasi Pendidikan Karakter dalam Pembelajaran PAI. Jurnal Pendidikan Karakter, 11(1), 56-70.
Faraji, M., Ezadpour, R., Rahrovi, M., Dastjerdi, R., & Dolatzarei, A. (2022). Evaluating the impact of educational interventions on tolerance and social behavior. Journal of Social Psychology, 25(1), 134-150.
Firdaus, M., Jamal, A., & Arifin, Z. (2024). Strategies for integrating tolerance education in Islamic education. International Journal of Islamic Studies, 18(2), 98-115.
Fuadi, A., Nasution, A., & Wijaya, H. (2024). Toleransi sebagai Alat Pemersatu Bangsa: Perspektif Pendidikan Agama Islam. Jurnal Pendidikan Islam, 12(1), 65-80.
Gagne, R. M., Wager, W. W., Golas, K. C., Keller, J. M., & Russell, J. D. (2005). Principles of Instructional Design (5th ed.). Belmont, CA: Wadsworth.
Guangul, F. M., Suhail, A. H., Khalit, M. I., & Khidhir, B. A. (2020). Challenges of implementing formative assessment in higher education. Assessment & Evaluation in Higher Education, 45(5), 761-780.
Habermas, J. (2004). The Theory of Communicative Action. Boston: Beacon Press.
Halim, R. (2022). Kreativitas Guru dalam Mengembangkan Media Pembelajaran PAI. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Islam, 8(2), 213-228.
Hamalik, O. (2003). Manajemen Pendidikan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Jayadi, S., Abduh, M., & Basri, A. (2022). Implementasi Pendidikan Toleransi Beragama di Sekolah Multikultural. Jurnal Pendidikan Islam, 9(1), 134-148.
Keller, J. M. (2009). Motivational Design for Learning and Performance: The ARCS Model Approach. New York: Springer.
Maarif, S. (2019). Pendidikan Multikultural dan Toleransi Beragama: Konsep dan Implementasi. Jurnal Pendidikan Islam, 11(2), 98-112.
Menon, R. V., Kars, M., Malhotra, N., Campbell, J., & van Delden, H. (2018). Integrating design thinking in educational planning. Journal of Educational Research and Innovation, 14(1), 45-60.
Mulyasa, E. (2013). Manajemen Berbasis Sekolah: Konsep, Strategi, dan Implementasi. Jakarta: PT Bumi Aksara.
Nakaya, A. (2018). Education for Tolerance and Peace in Conflict-Affected Regions. Journal of Peace Education, 15(2), 179-193.
Nurbatra, E., & Masyhud, S. (2022). Desain Pembelajaran yang Efektif untuk Pendidikan Toleransi. Jurnal Pendidikan Multikultural, 14(3), 167-184.
Ok, R., Al-Farabi, M., & Firmansyah, D. (2022). Studi Kasus Konflik dan Resolusi di Indonesia. Jurnal Sejarah dan Kebudayaan Islam, 8(1), 89-104.
Raihani, R. (2012). Education for Tolerance in a Multicultural Society: A Case Study of Islamic Schools in Indonesia. International Journal of Multicultural Education, 14(1), 1-15.
Rofi'ah, L. (2018). Implementasi Pendidikan Toleransi di Sekolah Multikultural. Jurnal Pendidikan Islam, 9(2), 167-184.
Rohmah, R., Rena, L., Pahrurraji, R., & Syarif, M. (2024). Kasus-kasus Intoleransi di India: Sebuah Tinjauan. Jurnal Studi Konflik Global, 11(2), 112-130.
Romadlan, M. (2019). Pendidikan Karakter dalam Perspektif Multikultural. Jurnal Pendidikan Karakter, 7(2), 112-128.
Sechandini, R., Ratna, D., Zakariyah, A., & Naimah, H. (2024). Pendidikan untuk Mengurangi Prasangka di Kalangan Remaja. Jurnal Pendidikan Toleransi, 10(1), 145-160.
Sugiyono. (2018). Metode Penelitian Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Sukmadinata, N. S. (2005). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Uyun, Q., & Warsah, I. (2022). Pendidikan untuk Toleransi dan Keharmonisan Sosial. Jurnal Pendidikan Islam, 12(1), 78-92.
Wand, G. M., & Brown, G. W. (2004). Evaluating Educational Programs. London: Routledge.
Wiewiora, A., & Kowalkiewicz, M. (2019). The role of evaluation in enhancing educational outcomes. Journal of Educational Evaluation, 25(3), 220-235.
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Citation Check
Lisensi

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).