Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kesulitan Belajar dalam Pendidikan Islam: Sebuah Investigasi Kualitatif

Penulis

  • Saodah Nurhabibah Universitas Islam Nusantara Bandung, Indonesia
  • Dini Mulyani Universitas Islam Nusantara Bandung, Indonesia
  • Muhammad Abizar Fairus Universitas Islam Nusantara Bandung, Indonesia
  • Muhammad Washul Arifin Universitas Islam Nusantara Bandung, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.30999/an-nida.v12i1.3538

Kata Kunci:

Kesulitan Belajar, Pembeelajaran, Pendidikan Agama Islam, Pendidikan

Abstrak

Belajar merupakan kegiatan jiwa ataupun raga yang diperoleh karena adanya perubahan tingkah laku sebagai hasil dari pengalaman individu dalam berintraksi dengan lingkungannya yang menyangkut kognitif, afektif dan psikomotorik. Tujuan dari Penelitian ini yaitu untuk menganalisis kesulitan belajar yang dihadapi peserta didik ketika mempelajari mata Pelajaran Agama Islam (PAI) ini. Dengan jenis penelitian deskriptif, penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Guru mata pelajaran Pendidikan Agama Islam menjadi bahan pokok penelitian, Observasi, wawancara, dan pendokumentasian adalah semua jenis instrumen pengumpulan data. Temuan ini mengindikasikan banyaknya jenis tantangan belajar yang dialami peserta didik meliputi peserta didik mengalami kesulitan dalam membaca Al-Quran, dan peserta didik lambat dalam memahami materi yang telah disampaikan oleh guru. Kemudian ada dua faktor yang menjadi peserta didik mengalami kesulitan yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internalnya berupa rendahnya minat peserta didik dalam belajar. Sedangkan faktor eksternalnya berupa tidak adanya motivasi belajar dari keluarganya, dan peserta didik yang malas belajar karena adanya perkembangan teknologi.

Referensi

Baharuddin. (2014). Pendidikan dan Psikologi Perkembangan (Vol. V). Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.

Jihad, S., & Muhamad, S. (2017). Strategi guru dalam mengatasi kesulitan belajar siswa dalam pelajaran mufrodat kelas VI MI NW Dasan Agung Mataram tahun pelajaran 2016/2017. Volume XVII, Nomor 1, Januari-Juni 2018.

Evertson, C. M. (2017). Manajemen kelas untuk guru sekolah dasar. Jakarta: Prenada Media.

Abdurrahman, M. (1999). Pendidikan bagi anak berkesulitan belajar. Jakarta: Rineka Cipta.

Nurfadhillah, S. (2021). Media Pembelajaran (4A ed.). Sukabumi: Jejak Publisher.

Rofa’ah. (2016). Pentingnya kompetensi guru dalam kegiatan pembelajaran dalam perspektif Islam. Yogyakarta: Deepublish.

Rosita, I., Karma, N. I., & Husniati. (2022). Upaya guru dalam mengatasi kesulitan belajar siswa kelas V Sekolah Dasar Negeri 3 Ketapang Raya. Journal of Classroom Action Research, 4(3), 51-59.

Sambora, T. R. (2017). Kebijakan sekolah dalam mengatasi kesulitan belajar pada siswa di SMA Negeri 1 Wates Kabupaten Kediri. Jurnal Kebijakan Pendidikan, 5(6).

Subini, N. (2011). Mengatasi kesulitan belajar pada anak. Yogyakarta: Javalitera.

Surya, H. (2014). Cara cerdas mengatasi kesulitan belajar. Jakarta: PT Elex Media Komputindo.

Az-Zakiy. (2023). Analisis Kesulitan Belajar Peserta Didik Kelas VII 5 pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam di SMPN 5 Cikarang Utara Kabupaten Bekasi. Journal of Islamic Studies, Az-Zakiy: Journal of Islamic Studies.

Fatah, M., Suud, F. M., & Chaer, M. T. (2021). Jenis-Jenis Kesulitan Belajar Dan Faktor Penyebabnya Sebuah Kajian Komperehensif Pada Siswa Smk Muhammadiyah Tegal. Psycho Idea, 19(1), 89. https://doi.org/10.30595/psychoidea.v19i1.6026

Setyawan, A., Novitri, Q. A., Pratiwi, S. R. E., Walidain, M. B., & Anam, M. A. K. (2020). Kesulitan Belajar Siswa di Sekolah Dasar (SD). Prosiding Nasional Pendidikan: LPPM IKIP PGRI Bojonegoro, 1(1), 155–163.

Suprapto, S. (2020). Integrasi Moderasi Beragama dalam Pengembangan Kurikulum Pendidikan Agama Islam. Edukasi, 18(3), 355–368.

Diterbitkan

2023-10-25

Terbitan

Bagian

Article

Citation Check