Pengaruh Growth Opportunity, Net Working Capital, dan Cash Conversion Cycle Terhadap Cash Holding Pada Perusahaan Yang Terdaftar di Indeks LQ-45 Periode 2018-2022
DOI:
https://doi.org/10.30999/jaakes.v3i1.3399Abstract
Perusahaan dengan pengelolaan keuangan yang tidak baik dapat meningkatkan peluang perusahaan dalam mengalami permasalahan keuangan sehingga dapat menyebabkan kebangkrutan, maka perusahaan harus memiliki pengelolaan keuangan yang optimal. Salah satu pengelolaan keuangan yaitu dengan melakukan pengelolaan kas perusahaan. Tujuan dalam penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh growth opportunity, net working capital, serta cash conversion cycle terhadap cash holding. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode kuantitatif dengan pendekatan kausal. Data yang digunakan diperoleh melalui laporan keuangan perusahaan. Populasi penelitian yaitu perusahaan yang terdaftar di LQ-45 periode 2018-2022, dengan teknik purposive sampling dalam pengambian sampel. Total sampel yang digunakan dalam penelitian sebanyak 20 perusahaan. Analisis data yang digunakan yaitu analisis regresi linear berganda dengan menggunakan SPSS versi 23. Hasil penelitian menunjukkan variabel net working capital dan cash conversion cycle secara parsial berpengaruh terhadap cash holding. Growth opportunity, net working capital, dan cash conversion cycle secara simultan memiliki pengaruh terhadap cash holding. Hasil dari uji koefisien determinasi menunjukkan nilai sebesar 0,672 yang menunjukkan bahwa variabel growth opportunity, net working capital, serta cash conversion cycle menjelaskan variasi variabel cash holding sebesar 67,2% sedangkan sisanya sebesar 32,8% dijelaskan oleh variabel lain diluar dari variabel independen penelitian