Literasi Media

Authors

  • Tety Adyawanti

Abstract

Literasi dapat berarti kekuasaan. Pada saat komunikasi banyak dilakukan terutama secara oral, para pemimpin seringkali adalah kebanyakan mereka yang pandai bercerita. Bergesernya kekuasaan dan pengaruh kepada mereka yang melek huruf, maka bagi masyarakat melek huruf mempunyai peran dalam kebudayaan dimana mereka tinggal. dengan tibanya abad literasi – kemampuan untuk menguasai dan menggunakan simbol tertulis secara efektif dan efisien – aturan-aturan sosial dan budaya serta struktur abad praliterasi mulai berubah. Orang dapat mengakulumasi pengetahuan yang ada dan mentransmisikan pengetahuan tersebut kepada satu generasi ke generasi berikutnya.

References

Baran, Stanley J. 2002. Introduction To Mass Communication, Media Literacy and Culture. Boston: McGraw-Hill.

Biro Pusat Statistik. 2005. Statistik 60 Tahun Indonesia Merdeka. Jakarta.

Effendy, Onong Uchjana. 2002. Ilmu Komunikasi Teori & Praktek. Bandung: PT Remadja Rosda Karya.

Kintgen, Eugene R. & Kroll, Barry M. & Rose, Mike. 1988. eds. Perspective on Literacy. Carbondale: Southern Illinois University.

Potter, W. James. 1998. Media Literacy. London: SAGE Publications.

Rogers, Everette M. 1986. Communication Technology, The New Media in Society. New York: The Free Press.

Winterowd, W.R. 1989. The Culture and Politics of Literacy. Oxford: OUP.

Downloads

Published

2018-02-27