Pendampingan Belajar Matematika Berbasis Teknologi Materi Volume Benda Putar

Authors

  • Gregoria Ariyanti Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya Kampus Kota Madiun, Indonesia
  • Mariani Dian Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya Kampus Kota Madiun, Indonesia
  • Chatarina Dian Indrawati Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya Kampus Kota Madiun

DOI:

https://doi.org/10.30999/jpkm.v13i3.2919

Keywords:

pendampingan, pembelajaran, Geogebra, volume benda putar

Abstract

Matematika masih dianggap sebagai mata pelajaran yang sulit oleh sebagian siswa. Untuk matematika tingkat SD dan SMP masih dimungkinkan penyampaiannya berdasarkan pengalaman siswa dalam kehidupan sehari-hari. Untuk tingkat SMA, materi volume benda putar masih sulit dibayangkan karena memerlukan pemahaman yang cukup tinggi. Hal ini juga dirasakan siswa kelas XII IPA SMA Santo Bonaventura Madiun. Oleh karena itu, perlu kegiatan belajar yang dapat memberikan pengalaman langsung kepada siswa. Untuk membantu siswa memahami materi volume benda putar yang dianggap sulit, maka dilakukan pendampingan berupa kegiatan belajar bagi siswa kelas XII IPA SMA Santo Bonaventura Madiun. Pembelajaran berbasis teknologi merupakan pembelajaran yang menggunakan penerapan teknologi sehingga materi tidak cukup dibayangkan oleh siswa tetapi membantu siswa memahami dan memiliki gambaran tentang materi tersebut. Metode yang dilakukan yaitu pendampingan belajar di kelas dan laboratorium computer dengan aplikasi GeoGebra dan media alat peraga benda putar. Berdasarkan hasil kegiatan PKM pendampingan belajar materi benda putar dengan aplikasi GeoGebra dan media alat peraga diperoleh peningkatan sebesar 19,25%. Hal ini menunjukkan adanya dampak dari PKM bagi perubahan hasil belajar siswa.

References

Alhaddad, I. (2015). Perkembangan pembelajaran matematika masa kini. Jurnal Matematika Dan Pendidikan Matematika, 4(1), 13–26.

Arsyad, A. (2011). Azhar Arsyad, Media Pembelajaran, (Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2011), h.3. 3.

Dewi. (2018). Metode Pembelajaran Modern Dan Konvensional Pada Sekolah Menengah Atas. PEMBELAJAR: Jurnal Ilmu Pendidikan, Keguruan, Dan Pembelajaran, 2(1), 44. https://doi.org/10.26858/pembelajar.v2i1.5442

Jupri, A. (2015). Dengan Pendekatan Matematika Realistik. Prosiding Seminar Nasional Matematika Dan Pendidikan Matematika, 303–314.

Jupri, A., Marwati, R., Sispiyati, R., & Rosjanuardi, R. (2022). The development of mathematics teacher professional competencies through social media. Jurnal Elemen, 8(1), 308–322. https://doi.org/10.29408/jel.v8i1.4782

Khaira, I., Susilawati, E., & Renaldi, R. (2021). Implementasi Rancangan Pembelajaran Berbasis Tpack Untuk Meningkatkanhasil Belajar. Jurnal Teknologi Pendidikan, 14(2), 111–119.

Mairisiska, T., Sutrisno, S., & Asrial, A. (2014). Pengembangan Perangkat Pembelajaran Berbasis TPACK pada Materi Sifat Koligatif Larutan untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis Siswa. Edu-Sains: Jurnal Pendidikan Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam, 3(1). https://doi.org/10.22437/jmpmipa.v3i1.1764

Rusman, Kurniawan, D., & Riyana, C. (2015). Pembelajaran Berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi: Mengembangkan Profesionalitas Guru, (Jakarta : PT. Rajagrafindo Persada, 2015). 97–122.

Siagian, M. D. (2016). Kemampuan Koneksi Matematika dalam Pembelajaran Matematika. MES (Journal of Mathematics Education and Science), 2(1), 58–67.

Published

2023-11-02

Issue

Section

Article

Citation Check